BestProfit Futures - Pasar saham Hong Kong ditutup pada level tertinggi sejak Februari setelah HSBC Holdings Plc memimpin gainer sektor perbankan pasca melaporkan hasil pendapatan yang lebih baik dari perkiraan dan pertumbuhan ekspor China mengalami lonjakan signifikan.
Index Hang Seng gain 0.9 perseni ke level 23,244.35 pada penutupan perdagangan di Hong Kong dengan lima saham yang naik untuk satu yang turun dan volume transaksi mencapai 11 persen diatas rata-rata 30 hari. Index Hang Seng China Enterprises menguat 1.5 persen ke 11,284.74, tertinggi sejak 12 Maret.
Ekspor China naik sebesar 14,7 persen pada bulan April bahkan saat pengiriman ke AS dan Eropa menurun. Angkat tersebut berbanding dengan dengan 9,2 persen dari rata-rata perkiraan analis yang disurvei oleh Bloomberg. Impor naik 16,8 persen, sementara surplus perdagangan mencapai $ 18.20 milyar, lebih tinggi dari yang diproyeksikan.
Saham HSBC gain sebesar 1.7 persen ke level HK$87.70. laba sebelum pajak untuk kuartal pertama tahun ini mencapai dua kalilipat dari $4.32 milyar menjadi $8.43 milyar karena provisi untuk kredit macet menurun, berdasarkan pernyataan dari bank terbesar di Inggris tersebut. Hasil tersebut mengalahkan perkiraan dari 9 analis yang disurvey Bloomberg pada rata-rata $8.04 milyar.
Di antara saham yang jatuh, Esprit turun 4,8 persen di HK$10,38 setelah mengatakan akan mencatat kerugian tahunan dengan tingkat pendapatan turun 7,9 persen ke HK$6.72 milyar dalam tiga bulan yang berakhir Maret dari tahun sebelumnya.
Standard Chartered Plc, bank Inggris yang mendapat lebih dari setengah pendapatan di Asia Pasifik, turun 3,5 persen di HK$193,90 setelah laba usaha pada kuartal pertama menurun sedikit.